Dear Diary...
Is there anything such 'forever friend'?
Here, in Melbourne, seems hard to find....
Temen smua pada komentar kenapa aku ga tinggal disini lebih lama. Aku sebenernya pengen tanya "buat apa?". Toh, aku ga punya life disini..kecuali sosialisasi dengan teman-teman di kampus dan jadinya aku lebih dekat dengan mereka smua.
Entahlah.. kayaknya aku udah jauh dari temen-temenku yang dulu dan mereka juga jauh dari satu sama laen. Jarang kontak emang..walaupun telpon rasanya uda ga nyambung lagi. Aku emang sibuk ma kuliah dan mereka terutama sibuk kerja dan ada yang ngurusin keluarganya sendiri.
Minggu maren, sempet ada yang aku ajak ke library. tapi dia ternyata ga bisa karena butuh ngerjain tugas nya druma tapi dia bakal ngabarin lagi ( dan waktu itu aku yakin kalo dia pasti juga ga bisa). at start, it's fine by me. Tapi yang buat aku sedikit bete setelah dia ninggalin pesan offline di messanger bilang kalo dia bener2 ga bisa dengan alasan yang berbeda. It's just like......!@#$%^&* I dunno.....
Well, a week after that...
she was calling me and I did not pick it up
She was texting me and I did not reply her back
Just not in the mood of talking to anyone at the moment..
I was stuffed up with dozen of assignments
Kalo dulu aku berusaha mempertahankan semuanya supaya mereka tetep ada didalam lingkaran hidup aku. tapi sekarang, aku merasa malas untuk ngelakuin itu smua.. Just go with the flow.. I'm not gonna do anything more than this...
Semua ini buat aku yakin kalo, it's better to coming home
karena disini, aku tidak mempunyai apa yang disebut keluarga
All of them have loved ones here, either boyfriends, husband which they can share everything expecially time..
tapi untungnya, I still have 2 crazy housemates and 3 great friends on campus....
yang sedikit buat aku betah disini...
Aku pulang ke Indonesia tgl 20-an July. Aku masi punya waktu kosong selama 1.5 bulan untuk nikmatin waktu2 terakhir di melbourne. Bersama teman-temanku yg di kampus, kita uda mulai planning mau ngapain aja.. Sekarang yang aku rasain, jika aku meninggalkan Melbourne.. mereka lah yang aku kangenin. Rasanya bakal kangen gimana stress nya kita ngerjain group project, kangen belajar bareng, kangen gosipin orang2 di kampus, kangen lunch bareng....I think I'll be missing those moments
Aku tahu bahwa seharusnya aku ga terlalu cepat untuk mempunyai feeling "so long my friend"..but I just cant help it
Is there anything such 'forever friend'?
Here, in Melbourne, seems hard to find....
Temen smua pada komentar kenapa aku ga tinggal disini lebih lama. Aku sebenernya pengen tanya "buat apa?". Toh, aku ga punya life disini..kecuali sosialisasi dengan teman-teman di kampus dan jadinya aku lebih dekat dengan mereka smua.
Entahlah.. kayaknya aku udah jauh dari temen-temenku yang dulu dan mereka juga jauh dari satu sama laen. Jarang kontak emang..walaupun telpon rasanya uda ga nyambung lagi. Aku emang sibuk ma kuliah dan mereka terutama sibuk kerja dan ada yang ngurusin keluarganya sendiri.
Minggu maren, sempet ada yang aku ajak ke library. tapi dia ternyata ga bisa karena butuh ngerjain tugas nya druma tapi dia bakal ngabarin lagi ( dan waktu itu aku yakin kalo dia pasti juga ga bisa). at start, it's fine by me. Tapi yang buat aku sedikit bete setelah dia ninggalin pesan offline di messanger bilang kalo dia bener2 ga bisa dengan alasan yang berbeda. It's just like......!@#$%^&* I dunno.....
Well, a week after that...
she was calling me and I did not pick it up
She was texting me and I did not reply her back
Just not in the mood of talking to anyone at the moment..
I was stuffed up with dozen of assignments
Kalo dulu aku berusaha mempertahankan semuanya supaya mereka tetep ada didalam lingkaran hidup aku. tapi sekarang, aku merasa malas untuk ngelakuin itu smua.. Just go with the flow.. I'm not gonna do anything more than this...
Semua ini buat aku yakin kalo, it's better to coming home
karena disini, aku tidak mempunyai apa yang disebut keluarga
All of them have loved ones here, either boyfriends, husband which they can share everything expecially time..
tapi untungnya, I still have 2 crazy housemates and 3 great friends on campus....
yang sedikit buat aku betah disini...
Aku pulang ke Indonesia tgl 20-an July. Aku masi punya waktu kosong selama 1.5 bulan untuk nikmatin waktu2 terakhir di melbourne. Bersama teman-temanku yg di kampus, kita uda mulai planning mau ngapain aja.. Sekarang yang aku rasain, jika aku meninggalkan Melbourne.. mereka lah yang aku kangenin. Rasanya bakal kangen gimana stress nya kita ngerjain group project, kangen belajar bareng, kangen gosipin orang2 di kampus, kangen lunch bareng....I think I'll be missing those moments
Aku tahu bahwa seharusnya aku ga terlalu cepat untuk mempunyai feeling "so long my friend"..but I just cant help it
0 beautiful persons stopped by:
Post a Comment